Menjawab Tantangan Bisnis Bagi Pelaku Umkm Di Period Pandemi Lewat Digitalisasi

Di tengah pandemi Covid-19, kondisi kesehatan menjadi hal yang paling diperhatikan. Hal ini turut membuka peluang bagi mereka yang gemar berolahraga untuk membuka jasa seperti menjadi tutor fitness. Menurut laman Forbes, bisnis ritel online menjadi sektor yang bertahan cukup baik di tengah Pandemi Covid-19. Ada berbagai produk mulai dari kuliner, pakaian, dan aneka perabotan dapat menjadi pilihan konsumen.

Kebutuhan untuk mengakomodasi urusan operasional dan pengiriman bisnis online menjadi lebih mudah. Kedua, jalin interaksi dengan para pelanggan di media sosial seperti membalas comment dengan cepat, minta testimoni atau sekedar menyapa. Ketiga, selalu membuka kesempatan bermitra dengan pihak lain yang memberikan keuntungan bagi kita pelaku bisnis/UMKM seperti jasa pemesanan dan pengiriman barang on-line atau jasa pembayaran digital untuk hal pembayaran. Untuk menunjukkan kepedulian restoran Anda terhadap kesehatan, pertimbangkan untuk menambah varian menu baru yang lebih sehat. Di tengah pandemi Covid-19 ini, kepedulian masyarakat akan makanan sehat semakin meningkat.

Menjadi wirausaha usaha itu pilihan, ketika Anda ingin jadi salah satu yang berhasil tentu perlu melakukan persiapan yang maksimal. P2BK unisbank sebagai lembaga yang mengkoordinasi kewirausahaan di kampus Unisbank Semarang selalu berkomitmen dan berkontribusi untuk menghasilkan generasi muda menjadi entrepreneur muda di period pandemi ini. Mahasiswa khususnya dipacu untuk menjadi entrepreneur muda dan tangguh untuk membawa Indonesia keluar dari keterpurukan akibat pandemi. Lebih lanjut, kata dia, suka atau tidak suka, kita sudah masuk dalam dunia serba digital ini.

Bahkan hal ini juga akan bermanfaat untuk Anda dalam mengawasi kinerja para karyawan. Pada saat akhir Perang Dunia 2 , di saat orang -orang bersiap untuk menghadapi resesi ekonomi besar, perusahaan mobil di AS mulai meningkatkan upaya mereka untuk mengiklankan produknya. Hal serupa dilakukan oleh sebuah perusahaan actual estat dengan membuat konsumen mereka memimpikan rumah baru. Nah, itu dia strategi-strategi yang bisa anda lakukan untuk mengubah hambatan yang ada menjadi sebuah peluang bisnis yang menjanjikan di masa pandemi Covid-19.

Kondisi inilah yang membuat nilai belanja di sektor consumer electronics mengalami penurunan hingga lebih dari 25%. Beberapa produsen smartphone bahkan harus mengalihkan fokus produksi mereka ke sektor yang kini lebih dicari masyarakat, seperti air air purifier dan lainnya. Selama masa pandemi, orang-orang lebih memilih ‘mengurung diri’ dirumah masing-masing.

Trungsanti